Sabtu, 21 September 2024

Sermon 2024 September 22


Ps. Jeffrey Rachmat

Kemurahan hati adalah salah satu sifat yang dapat dilihat dari orang yang hidupnya dekat dengan Tuhan.
 
Buku Christian Smith & Hilary Davidson : 
"The Paradox of Generosity" 
Giving we receive, grasping we lose.
Hasil penelitian (fakta sosiologis) : orang yang memberi, akan menerima kembali.
Ada 5 dampak positif terhadap orang-orang yang bermurah hati : ¹ kebahagiaan, ² kesehatan, ³ tujuan hidup, ⁴ depresi, ⁵ personal growth.
Yang penting bukan hanya sekedar tindakan memberi, melainkan menjadikan generosity sebagai GAYA HIDUP.
Amsal 11: 24 (MSG)

Di zaman sekarang ini, banyak orang kesulitan untuk memberi karena KUATIR akan kekurangan.

Jika kita menjadikan mamon sebagai tuan, maka ruang gerak kita akan terbatas.
Jika Tuhan yang kita jadikan Tuan dalam hidup kita, maka gerakan kita tidak akan terbatas/ dibatasi oleh uang yang ada di tangan kita, melainkan bergantung kepada seberapa besar iman percaya kita kepada Tuhan.

Generosity adalah akibat dari hadirnya/ hasil pekerjaan Roh Kudus dalam hidup kita.

Every time I take a step in the direction generosity, I know I am moving from fear to love.
~ Henri Nouwen ~ (Netherland)

Lukas 12: 13 - 21
"Kaya di hadapan Allah" : 
- Lebih fokus kepada hal-hal yang bernilai kekal daripada yang sementara.
- Hidup dalam keintiman dengan Tuhan.
- Menjadi penyalur berkat Tuhan dan bukan penimbun. You reflect God's generosity 
- Mempunyai kapasitas hati dan pikiran yang besar.
I Timotius 6: 17 - 19
Tuhan, dalam kemahakayaan-Nya, MEMBERI.

Memberi & berbagi BUKANLAH sesuai yang alami/ natural, PERLU DIAJARKAN.

Kisah Para Rasul 2: 44 - 47 (BIS)
Orang-orang yang baru bertobat ini menjadi generous tanpa paksaan.

Lukas 19: 1 - 9
When you take love out of a relationship, everything becomes an obligation.
Generosity dimulai dari APA YANG ADA PADA KITA, bukan apa yang TIDAK ada pada kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar