Ps. Jose Carol
Generosity adalah attitude/ sikap hati.
Tuhan kita generous bukan karena Ia Maha Kaya, namun karena sifat-Nya memang murah hati.
Kasih/ cinta tidak memiliki satuan ukuran, namun dapat diukur melalui kemurahan hatinya.
"You can give WITHOUT loving, but you cannot love WITHOUT GIVING"
Hukum tabur-tuai tetap berlaku bagi mereka yang memberi/ bermurah hati.
Orangtua membesarkan anak dengan harapan anak tersebut akan memiliki kapasitas hati yang besar.
"Memberi" bukan hanya mengenai uang: bisa juga waktu, perhatian, dll.
Yesaya 54: 2
"mandul": tidak produktif
Tuhan ingin memperbesar hati kita dahulu agar kita tidak terbebani dengan berkat yang hendak Ia kirimkan dalam hidup kita.
Amsal 11: 24, 25 (MSG)
Generosity is more about what you release in your heart than what you give away with your hands.
II Timotius 3: 1 - 5 (TB/ Amplified pasal 2)
Apa yang dapat kita ubah?
1. Generosity starts when you start thinking LESS of yourself.
I Timotius 6: 17 (TB/ Message)
Self-centered ~ cinta/ hamba uang.
Matius 6: 24
"mamon" ➡️ uang
Tuhan Yesus menempatkan mamon, bukan iblis/ setan, sebagai lawan-Nya.
Jangan biarkan uang menjadi penentu/ referensi sebagai ukuran/ patokan dalam mengambil keputusan dalam kehidupan, melainkan TUHAN.
Ilustrasi Ps. Jeffrey: daya PLN di setiap rumah/ bangunan berbeda-beda, tergantung kemampuan pemilik rumah.
You cannot give without SACRIFICING.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar